Kapasitas otak manusia sangat besar, bahkan ada yang menyebut tidak 
terbatas. Hanya sayangnya orang biasanya hanya menggunakan 1% dari 
otaknya, sedangkan orang jenius berhasil menggunakan 4-5% otaknya.
Otak manusia tersusun dari neuron-neuron yang jumlah totalnya 
mencapai 1 trilyun. Walaupun kecil, konon kabarnya satu neuron itu 
memiliki kecepatan pemrosesan yang setara dengan satu unit komputer. 
Adam Kho lewat bukunya “I am Gifted, So Are You” mengatakan bahwa otak 
itu apabila dituliskan dalam bentuk digital akan menjadi  tulisan 
sepanjang 10.5 juta kilometer.  Ketika jarak terjauh bumi dan bulan itu 
sekitar 406.720 km, maka kapasitas otak kita setara dengan 25 kali 
perjalanan dari bumi ke bulan. Tambahan informasi lagi, dari buku Super 
Great Memori dikatakan bahwa, jika setiap detik dimasukkan 10 informasi 
kedalam otak kita sampai 100 tahun, maka otak manusia masih belum terisi
 separuhnya. Ada beberapa peneliti yang mencoba mengkuantifikasi 
kapasitas otak, ada yang menyebut 3 terabyte, dan ada juga yang menyebut
 mencapai 1000 terabyte. Artinya apa? Manusia memiliki kapasitas otak 
yang sama, yang implikasinya adalah sebenarnya kita semua memiliki daya 
tangkap terhadap suatu materi pembelajaran sama. Dan tidak ada manusia 
bodoh di muka bumi ini!
Beruntunglah Manusia yang diciptakan Allah dengan segala kesempurnaan
 diberi pancaindra. Hati untuk bersyukur, dan akal untuk berfikir 
mencari rahasia alam dan mengolahnya. Allah menciptakan manusia dari 
tidak tahu apa-apa menjadi tahu, dengan belajar, otak berkembang dengan 
berjalannya waktu. Dengan otak manusia berfikir, mempergunakan seluruh 
pancaindranya dalam menangkap kebesaran dan ilmu Allah.
“Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak
 mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan 
dan hati, agar kamu bersyukur.” (QS. An Nahl: 78).
Akal yang diciptakan Allah untuk berfikir dan mencari rahasia alam 
semesta yang indah dan penuh dengan ilmu pengetahuan yang harus 
dipelajari , digali dan dimanfaatkan untuk kepentingan umat manusia. 
Tanpa berfikir dan mempergunakan akalnya dan hatinya manusia tidak akan 
berkembang sesuai dengan fitrahnya. Ada beberapa macam kecerdasan…
Kecerdasan Verbal, merupakan salah satu 
bagian dari multi kecerdasan yang disebutkan oleh Gardner, orang yang 
memiliki kecerdasan verbal yang tinggi tidak saja mampu mengolah 
kata-kata dengan efektif tapi juga mampu menginterprestasikan sesuatu 
yang tersurat dengan baik.
Kecerdasan Intrapersonal, memahami diri 
sendiri , mengenali kelebihan dan kekurangan yang ada pada diri sendiri,
 dia tidak akan mau melakukan sesuatu diluar batas kemapuannya. 
Kesuksesan juga ditentukan oleh bagaimana kita mengenal diri sendiri. 
Kecerdasan Interpersonal, merupakan suatu kemampuan untuk membina 
hubungan dengan orang lain, kesuksesan berawal dari langkah tersebut.
Kecerdasan naturalis, kecerdasan ini 
memberikan kemampuan kita mengenali segala macam benda yang mati dan 
hidup. Guna mencapai tujuan dan kesuksesan kita. Contohnya yang 
sederhana , film Mc Giver , seorang yang dapat menggunakan alat sekitar 
yang sederhana untuk memcari jalan menyelamatkan diri.
Kecerdasan Spasial, kemampuan menentukan 
arah dan posisi merupakan bakat yang diusung oleh orang-orang dengan 
kecerdasan spasial yang baik. Bila tidak di latih, kita siap-siap nyasar
 saat membawa kendaraan dan tidak dapat mengambil keputusan berdasarkan 
logika.
Kecerdasan Ekstensial, kecerdasan ini  
memberikan kita kemampuan untuk selalu menghargai apa yang ada dan apa 
yang menimpa kita agar dapat kita olah menjadi sesuatu yang bermanfaat.
Kecerdasan logis Matematis, kecerdasan ini 
paling sering diukur dalam tes IQ, bila kecerdasan ini tinggi, dia akan 
sanggup menggunakan akal dan logika dalam memecahkan masalah. Walaupun 
demikian kita tidak boleh memberi kesimpulan seseorang bodoh hanya 
karena faktor IQ saja.
Kecerdasan Kinestetik, kecerdasan ini 
terdiri dari olah tubuh, olah raga, bila kita ingin sehat maka dengan 
olah raga dan pola hidup yang seimbang maka kita dapat lebih sehat.
Meskipun otak kita ini disebut sebagai komputer terkuat di muka bumi, tapi mereka tetap butuh dicharge terus menerus agar bisa tetap bekerja optimal. Sama seperti kendaraan bermotor yg harus rutin kita service dan bahkan tune up, otak kita juga perlu dirawat. Menurut sumber yang aku baca ” akhmad guntar” ada 6 cara teruji untuk meningkatkan kekuatan otak kita, yaitu…
Berolahraga, Berolahraga bisa memperkuat 
otak dengan cara menstimulasi formasi sel-sel otak (neuron) yang baru 
terbentuk, yg biasa dikenal sebagai neurogenesis. Berolahraga juga akan 
memperkuat koneksi antar sel2 tersebut.
Tidur dan Istirahat Sejenak, Tidur 
menyumbang peranan penting dalam perkembangan dan pertumbuhan otak. 
Tanpa tidur yg cukup, neuron tidak akan punya cukup waktu untuk 
memperbaiki seluruh kerusakan, dan bahkan bisa menjadi tak berfungsi 
sepanjang hari.
Makan Apel dan Sayuran, sayuran bisa 
membantu otak tetap muda dan mempelambat penurunan mental di saat usia 
kian bertambah. Sayuran seperti brokoli, kubis, kangkung, dan bayam 
termasuk yg bisa berikan dampak amat menguntungkan. Sayuran banyak 
mengandung vitamin E yang berfungsi sebagai antioksidan terhadap 
perusakan sel dari kimiawi yg dihasilkan oleh tubuh. Sementara itu, 
penelitian yang dilakukan oleh Universitas Massachussets Lowell 
menunjukkan bahwa jus apel bisa menambah produksi neurotransmiter 
acetylcholine penting dalam otak yg mampu meningkatkan kekuatan ingatan.
Berpuasa, Berpuasa bisa membersihkan dan menghilangkan racun dalam tubuh. Sudah jadi pengetahuan umum bahwa makanan2
 berat tidak hanya akan membebani sistem pencernaan kita tapi juga 
menguras sumberdaya otak. Tidak hanya membuang racun dari dalam tubuh, 
berpuasa juga bisa menghilangkan emosi2 racun seperti 
kemarahan, sedih, khawatir, dan juga takut, sebelum kesemua itu 
berakumulasi hingga jadi penyakit. Dengan melakukan pembersihan pada 
emosi beracun, berpuasa bisa memperkuat kejernihan pikiran dan ingatan, 
serta meningkatkan konsentrasi dan daya kreativitas.
Simulasi Mental, Sama seperti aktivitas 
fisik bisa membuat tubuh Anda kuat, aktivitas mental juga akan membuat 
pikiran Anda jadi kian tajam dan tangguh. Semakin sering kita berpikir, 
semakin bagus otak kita berfungsi dan akan terus berkembang terlepas 
dari seberapa pun usia kita. Tanpa adanya sesuatu untuk membuat pikiran 
kita terus bekerja, otak kita, sama seperti otot yang menganggur, bisa 
jadi atropy, penurunan pada kemampuan kognitif.
Interaksi Sosial, Bersosialisasi bisa memiliki efek protektif pada otak. Bukan hanya berinteraksi dengan orang2
 bisa menstimulasi otak kita, namun juga bisa membuat pikiran kita kian 
tajam. Kok bisa yah?  Ya  iya, bukankah menghadapi orang bisa jadi 
pembelajaran dan pengalaman yg sangat menantang, apalagi bila menghadapi
 orang yg menjengkelkan hehe…., Berbicara dengan orang lain selama 10 
menit setiap hari bisa meningkatkan kemampuan mengingat.
Otak adalah organ unik manusia yang sangat penting untuk mengatur 
proses berpikir, kesadaran, memori, emosi, kepribadian. Otak manusia 
yang terbagi kanan kiri mempunyai fungsi berbeda, otak kiri berfungsi 
untuk berfikir secara rasional berkaitan dengan matematika, berbahasa, 
menganalisa, kontrol tangan kanan. Otak kanan berkaitan dengan berfikir 
intuitif, seni, estetika, musik, kontrol tangan kiri. Orang yang kidal 
mempunyai dominasi terhadap otak kanan. Untuk membentuk manusia yang 
paripurna tidak hanya cukup dengan cerdas pada intelegensia atau otak 
saja tapi manusia juga harus cerdas emosi dan spiritual.
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi dan silih bergantinya 
malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang yang berakal. Yaitu 
orang-orang yang mengingat Allah sambil bediri, duduk atau dalam keadaan
 berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi 
(seraya berkata) :
“Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka” . Q.S 3 Ali’ Imran:190-191
Tidak ada komentar:
Posting Komentar